Teknik Memasak Daging Wagyu Jepang Ternyata Tidak Bisa Sembarangan

Daging wagyu jepang merupakan salah satu jenis daging sapi dengan harga yang mahal. Karena itulah, banyak sekali orang yang kemudian mencari tips dan trik mengolah daging sapi wagyu agar tetap bisa menjadi hidangan yang sangat lezat. Sebenarnya, apakah yang dimaksud dengan daging wagyu jepang? Sesuai namanya, daging wagyu adalah daging yang berasal dari sapi ras jepang.

Sapi ini memiliki perlakuan khusus seperti tak terlalu banyak bergerak, memakan pakan alami yang berkualitas, hingga dipijat agar dagingnya lembut. Yang membuat daging wagyu ini terkenal adalah pola marmer pada dagingya dan kualitas daging yang memang enak dan lembut.

Jika berbicara mengenai cara pengolahan, tentu saja ada beragam tips dan trik mengolah daging wagyu jepang yang bisa diterapkan. Namun, anda harus tahu bahwa daging premium ini ternyata tak begitu saja dapat diolah secara sembarangan. Mengapa? Hal ini karena jika anda salah mengolah, maka anda tak akan mendapatkan tekstu dan rasa yang enak, melainkan daging sapi yang justru alot dan berasa seperti daging sapi biasa.

 

 

Bagaimana teknik pengolahan daging wagyu jepang yang disarankan?

Ada salah satu teknik memasak daging wagyu yang banyak direkomendasikan oleh chef atau oleh mereka yang memiliki usaha kuliner di bidang daging sapi yakni dengan menggunakan teknik sous vide. Teknik ini merupakan cara memasak dengan mengutamakan teknik dalam suhu rendah dan presisi dalam waktu yang panjang. Jadi, bahan makanan akan dimasukkan ke dalam kantong kedap udara dan diletakkan di dalam air panas dengan suhus ekitar 60 derajat celcius.

Mengolah daging sapi wagyu dengan metode atau teknik sous vide ini menggunakan sebuah alat yang dapat memasak secara konstan selama sekitar 3 – 4 jam. Cara inilah yang membuat daging wagyu akan matang dengan merata dan daging ini pun akan menjadi empuk. Teknik ini juga akan membuat anda terhindar dari rasa was was bahwa daging tak akan matang atau bahkan hangus karena terlalu lama dimasak.

Namun cara ini mungkin agak sulit diterapkan untuk rumahan karena di Indonesia sendiri masih jarang sekali orang yang memasak daging wagyu jepang dengan teknik sous vide ini. Apabila ada, biasanya hanya restoran terkenal atau hotel mewah lah yang menggunakannya.

 

 

 

Cara Mengolah Daging Sapi Wagyu Jepang dengan Teknik ‘Sous Vide’

Apabila anda tertarik untuk mencoba tips dan trik mengolah daging sapi wagyu dengan menggunakan teknik sous vide, maka ada beberapa langkah yang bisa anda lakukan. Pertama tama, anda harus terlebih dahulu memotong daging wagyu sesuai dengan ukuran yang anda inginkan. Kemudian, masukkan potongan potongan daging ini ke dalam sebuah kantong plastik khusus yang memiliki seal atau semacam bagian untuk mengunci agar air tak masuk ke dalam di bagian atas plastik.

Setelah itu, anda bisa memasukkan daging wagyu jepang yang ada di dalam kantong plastik kedap udara ini ke dalam sebuah alat sous vide yang sebelumnya sudah anda setel dahulu suhu dan waktu pemasakannya. Jadi, jika peralatan untuk sous vide sudah komplit, tak membutuhkan lagi kompor, grill, dan lain sebagainya. Alat ini mungkin sudah ada atau tersedia di Indonesia, namun hanya ada di beberapa kota besar. Namun, jika anda tak menemukannya anda bisa membelinya atau memesannya dari luar negeri.

Teknologi Kandang Terapung Untuk Sapi Perah

Minke van Wingerden, seorang pengusaha dari Belanda, memiliki ide yang agak tidak biasa. Ia tertarik untuk mengembangkan teknologi di bidang peternakan berupa kandang yang mengapung di sungai. Uniknya gagasannya didapat setelah mengalami musibah yang luar biasa. Pada tahun 2012, Minke bersama rekannya yang sedang mengerjakan proyek di New York, dihantam badai Sandy yang mengakibatkan banjir besar. Selama 2 hari, mereka tidak mendapatkan makanan segar karena jalur transportasinya terputus. Baca selengkapnya...

Pantai Wisata India Ini Menjadi Surganya Para Sapi

Berjemur lazimnya dilakukan oleh manusia. Umumnya kegiatan ini dilakukan di pantai saat musim panas tiba, terlebih di negara-negara 4 musim. Namun, sudahkah Anda pernah mendengar jika yang berjemur adalah kawanan sapi? Hal ini sungguh-sungguh terjadi di Pantai Calangute atau lebih dikenal dengan Pantai Sapi, di India. Sesuai namanya, pantai wisata India yang berada di Propinsi Goa tersebut adalah surganya para sapi berjemur. Baca selengkapnya...

Susu Yang bukan Berasal Dari Sapi Akan Segera Diproduksi

Imagindairy, sebuah perusahaan yang berlokasi di Tel Aviv, Israel, baru-baru ini mendapatkan dana $ 13,1 juta untuk mulai menciptakan produk susu yang tumbuh dari mikroorganisme, bukan dari sapi. Melalui proses kompleks yang melibatkan instruksi DNA pemrograman ke dalam mikroorganisme mereka akan menghasilkan whey dan kasein , dua protein penting yang ditemukan dalam susu sapi. Baca selengkapnya...